Tangsel,Dinamika Online.
Ketika seseorang siap mencalonkan diri untuk menjadi wakil rakyat. Dia harus mengorbankan diri dan ke ilmuannya untuk kepentingan rakyat yang di wakilinya.
Jadi wakil rakyat bukan pekerjaan yang mudah, di lembaga DPR itu punya tugas yang tidak mudah bagi orang yang tidak memiliki salah satu cabang ilmu pengetahuan yang dibutuhkan dalam mengemban salah satu tugas yang di berikan oleh lembaga legislatif itu.
Satu contoh soal di DPR itu salah satunya ada Komisi satu yang membidangi masalah Pemerintahan yang harus duduk di komisi itu tentunya orang yang mumpuni dan menguasai ilmu pemerintahan. Komisi ini punya tugas untuk mengawasi kinerja para pejabat negara di tingkat pusat.
Di DPRD Komisi A yang di sebut Komisi satu tugasnya sama yakni mengawasi para Kepala Daerah dan jajarannya dan tentu saja anggota DPRD yang duduk di Komisi itu orang yang memiliki ilmu pengetahuan Pemerintahan atau orang yang pernah duduk di pemerintah daerah.
Menurut pengamatan penulis saat ini para calon anggota DPRD yang mau ikut pencalonan sebagai anggota DPRD masih banyak para calon DPRD yang ilmu pengetahuannya minim, apalagi ada juga yang cuma lulus SMA mereka ikut mencalonkan diri dengan tujuan utamanya untuk mendapat pekerjaan.
Seperti ditangerang selatan banyak juga yang mengadu nasib untuk menjadi anggota DPRD. Mereka itupun banyak yang keilmuannya minim kendatipun iah seorang sarjana, karena dalam lembaga legislatif itu tugas-tugasnya banyak macam ragamnya dan seperti diketahui di lembaga DPRD banyak memiliki komisi-komisi yang satu dengan yang lainnya tidak sama bahkan berbeda seperti komisi satu membidangi pemerintah dan komisi lainnya ada yang membidangi pendidikan, sosial masyarakat, tenaga kerja, hukum dan lain-lainya lagi semua komisi-komisi tersebut harus di tempati oleh para anggota yang memiliki ilmu-ilmu pengetahuan sesuai dengan bidang komisi-komisi yang ada dalam lingkup DPRD tersebut.
Di kecamatan Pondok Aren kota Tangerang Selatan banyak juga yang berminat mencalonkan diri untuk menjadi anggota DPRD salah satunya yaitu KORI PRIADI,SE , iya cukup berpengalaman di DPRD karena iya pernah duduk di DPRD provinsi Banten dari fraksi Golkar di samping itu KORI sosok tokoh kecamatan Pondok aren yang cerdas dan penuh kreativ.
KORI memiliki wawasan yang luas tentang pemerintahan baik secara nasional maupun daerah menurut KORI jadi anggota DPRD harus siap mewakafkan dirinya dan pengetahuannya untuk masyarakat yang diwakilinya karena anggota DPRD itu mempunyai tugas-tugas tentang pengawasan tentang anggaran yang digunakan oleh pejabat Daerah yang terpenting lagi anggota DPRD harus selalu menyerap aspirasi warga yang diwakilinya dan aspirasi warga itu harus di usulkan kepada pemerintah daerah agar aspirasi warga itu dapat direalisasikan oleh para pemerintah daerah yang ujungnya di nikmati oleh seluruh warga masyarakat kota Tangerang Selatan yang mengarah kepada Kesejahtraan masyarakat itu sendiri yang sangat menarik perbincangan yaitu KORI sangat Konsen terhadap keadaan hasil pendidikan dari lembaga-lembaga pendidikan negeri maupun swasta menurut KORI hasil daripada pendidikan itu saat ini sangat tidak memuaskan bahkan kalo boleh di kata sangat mengecewakan coba perhatikan anak-anak pelajaran remaja sebagai besar berakhlak kurang baik mereka jauh dari Budi pekerti sering kita dengar kata KORI bahasa yang di sampaikan oleh remaja jauh dari beradab dan berakhlak mulia contohnya sering kita dengar kata-kata binatang yang keluar diucapkan oleh para pelajar remaja.
Jadi menurut KORI sistem pendidikan belajar dan mengajar itu harus dirubah sedari dini atau tingkat SD utamakan pelajaran Budi pekerti dan akhlak sehingga sedari kecil anak-anak tersebut sudah di isi oleh peradaban Budi pekerti dan akhlak yang yang mulia.
Dan tidak kalah penting nya sedari dini di berikan pelajaran untuk cinta tanah air persatuan toleransi dan perdamaian sehingga cinta tanah air dan kebangsaan terpatri di dalam hatinya sebagai dasar dalam menjalani kehidupan. Selama ini Bangsa Indonesia belum mendalami apa lagi melaksanakan butir-butir Pancasila dan masalah dasar negara ini harus dari mulai pendidikan SD sudah di ajarkan dengan baik agar anak-anak dari mulai dini sudah paham betul arti dari Pancasila. Itulah sosok KORI PRIADI,SE calon DPRD Tangerang Selatan praksi Golkar dengan nomor urut 3 pencalonannya di dapil kecamatan Pondok aren Warga kecamatan Pondok aren mengenal dengan motto KOMPAK BANG KORI AJAH
Ql-AB