
Kabupaten Tangerang, Dinamikaonline.com – Warga Kampung Barahat, RT 03/06, Desa Cileles, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, mengeluhkan kondisi jalan lingkungan yang rusak parah dan tak kunjung mendapat perhatian dari pemerintah. Kerusakan ini telah berlangsung selama bertahun-tahun, namun hingga kini belum ada tanda-tanda perbaikan.
Menurut pantauan di lapangan, jalan yang dimaksud tampak penuh lubang dan tidak beraspal. Saat musim hujan, jalan berubah menjadi kubangan lumpur, menyulitkan aktivitas warga, terutama anak-anak sekolah dan para pekerja yang melintas setiap hari.
Udin, salah satu warga Kampung Barahat, menyuarakan kekecewaannya kepada media. Ia mengatakan bahwa warga sudah cukup bersabar menanti perhatian dari pihak berwenang.
“Kami sudah bertahun-tahun melewati jalan yang rusak seperti ini. Saat hujan becek dan licin, kalau panas berdebu. Aktivitas warga jadi terganggu, bahkan pernah ada yang jatuh karena jalan licin. Kami sangat berharap pemerintah, khususnya Kabupaten Tangerang, bisa memperhatikan dan segera memperbaiki jalan ini,” tutur Udin dengan nada harap, Jumat (11/4/2025).
Warga juga mengaku pernah menyampaikan aspirasi melalui musyawarah desa dan forum warga, namun hingga kini belum ada tindak lanjut nyata. Kondisi ini membuat sebagian masyarakat merasa kecewa dan khawatir keselamatan mereka terabaikan.
Jalan lingkungan seperti di Kampung Barahat merupakan akses vital yang menunjang aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat desa. Oleh karena itu, warga berharap Pemerintah Kabupaten Tangerang, melalui dinas terkait, segera turun tangan untuk melakukan survei dan perbaikan.
Harapan warga sederhana: memiliki akses jalan yang layak, aman, dan nyaman untuk digunakan sehari-hari. Mereka percaya, dengan perhatian serius dari pemerintah, kehidupan di kampung mereka bisa lebih baik dan tidak tertinggal dari wilayah lain.
(Arifianti)